Ads - After Header

Tumpak Selo di Lumajang, Destinasi Wisata Alam yang Menarik di Jawa Timur

Chpills Media

Tumpak Selo adalah destinasi wisata alam yang sedang naik daun di Lumajang.

Tumpak Selo adalah destinasi wisata alam yang sedang naik daun di Lumajang, Jawa Timur. Tempat ini menyediakan pengalaman yang mengasyikkan dengan konsep wisata mini tubing, di mana pengunjung dapat mengarungi aliran sungai menggunakan ban karet.

Apa yang Menarik dari Tumpak Selo Lumajang?

  • Sungai yang Jernih dan Menyegarkan: Air sungai di Tumpak Selo terkenal sangat jernih dan segar, sempurna untuk berenang atau bermain air.
  • Mini Tubing: Aktivitas utama di Tumpak Selo adalah mini tubing, yaitu menyusuri aliran sungai dengan ban karet. Sensasi mengarungi sungai yang cukup deras pengunjung bisa berpetualangan dengan seru bersama keluarga atau teman.
  • Lingkungan Alam yang Asri: Suasana di sekitar Tumpak Selo masih sangat alami, dikelilingi oleh pepohonan hijau dan suara gemericik air yang menenangkan.
  • Akses yang Mudah: Lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota Lumajang membuat Tumpak Selo mudah dijangkau oleh wisatawan.

Selain Mini Tubing, Apa Lagi yang Bisa Dilakukan?

  • Camping: Bagi pecinta alam yang ingin lebih dekat dengan alam, tersedia area camping di sekitar sungai.
  • Berfoto: Banyak spot foto menarik di Tumpak Selo, baik di sepanjang sungai maupun di area camping, yang cocok untuk diabadikan.
  • Menikmati Kuliner Lokal: Setelah puas bermain air, Anda bisa menikmati berbagai kuliner khas Lumajang yang tersedia di sekitar lokasi.

Tips Berkunjung ke Tumpak Selo

  1. Datanglah Saat Musim Kemarau: Musim kemarau adalah waktu terbaik untuk berkunjung, karena air sungai lebih jernih dan aman untuk berenang.
  2. Bawa Perlengkapan Pribadi: Jangan lupa membawa baju ganti, handuk, sunscreen, dan perlengkapan mandi lainnya.
  3. Jaga Kebersihan: Selalu buang sampah pada tempatnya dan jangan merusak lingkungan sekitar.

Asal Usul Nama Tumpak Selo

Meskipun catatan sejarah yang mendetail belum tersedia, nama “Tumpak Selo” memiliki arti yang erat kaitannya dengan karakteristik geografis tempat ini.

  • Tumpak: Dalam bahasa Jawa, “tumpak” berarti “dinaiki” atau “dipanjat.” Ini merujuk pada batu-batu besar di sekitar sungai yang sering dijadikan tempat duduk, bermain, atau memanjat oleh warga setempat.
  • Selo: “Selo” memiliki arti “batu,” yang menggambarkan banyak batu besar di sekitar sungai, yang menjadi ciri khas ditempat ini.

Secara harfiah, “Tumpak Selo” memiliki arti sebagai “batu yang dinaiki.”

Legenda Lokal

Ada juga legenda lokal yang berkembang di masyarakat sekitar. Salah satu kisah yang populer adalah tentang Demang Ploso, seorang tokoh sakti yang konon bisa menggeser batu besar di tengah danau tanpa tenggelam. Kejadian ini kemudian menjadi asal-usul nama Selokambang, yang kemudian dikenal sebagai Tumpak Selo.

Makna Nama Tumpak Selo

Nama Tumpak Selo mencerminkan hubungan erat antara manusia dan alam di kawasan ini. Batu-batu besar yang menjadi ciri khas tempat ini telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat setempat sejak lama. Baik secara harfiah maupun melalui legenda, nama Tumpak Selo memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi.

Faktor Lain yang Mempengaruhi Nama

Selain makna harfiah dan legenda, ada beberapa faktor lain yang mungkin juga berpengaruh dalam pemberian nama Tumpak Selo, seperti:

  • Bentuk Geografis: Keberadaan air terjun kecil dan batu-batu besar yang bertumpuk-tumpuk mungkin juga menjadi inspirasi penamaan ini.
  • Aktivitas Masyarakat: Batu-batu besar di sekitar sungai sering digunakan untuk berbagai aktivitas sehari-hari, seperti bermain, memanjat, dan beristirahat. Hal ini turut membentuk identitas tempat ini.

Pentingnya Melestarikan Nama dan Sejarah

Nama Tumpak Selo bukan sekadar label, tetapi juga mengandung nilai sejarah dan budaya yang berharga. Dengan memahami asal-usul nama ini, kita bisa lebih menghargai keindahan alam dan kekayaan budaya yang dimiliki tempat ini.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer